 |
| Pipik Taufik Ismail, S.Sos.,M.M. (Tengah) |
KarawangNews.com - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan Dapil Jabar X, Pipik Taufik Ismail, S.Sos.,M.M sapa warga Desa Purwasari, Kecamatan Purwasari, Karawang dalam agenda reses ke ll masa sidang tahun 2024-2025.
Dalam giat tersebut Pipik Taufik Ismail akrab disapa kang Pipik, memberikan kesempatan warga untuk menyampaikan aspirasinya.
"Agenda reses ini bertujuan untuk menjaring aspirasi masyarakat yang disampaikan akan dicatat dan ditindaklanjuti baik di tingkat provinsi maupun di kabupaten," kata kang Pipik dalam sambutannya, Selasa (11/3/2025) siang.
Pada kesempatan tersebut kali ini dimanfaatkan sejumlah warga Kecamatan Purwasari dengan antusias menyampaikan berbagai aspirasi di antaranya, pengadaan penerangan jalan umum atau PJU di Desa Karangsari, usulan kendaraan operasional untuk aparatur desa, permodalan UMKM, peningkatan infrastruktur juga kesejahteraan penggiat Posyandu desa dan kesehatan.
Selain itu hal lain diungkapkan seorang pedagang pasar Pemda Cikampek, Billy dengan lantang menjelaskan keluhannya terkait dinamika yang dihadapi para pedagang di pasar Pemda Cikampek tersebut.
"Pasar Pemda Cikampek ini sebagai pasar percontohan pada awal dibangun 15 tahun lalu, kita ketahui telah silih berganti kepemimpinan pemerintah daerah, namun, hingga kini masih belum terkelola dengan baik," kata Billy.
Ia mengatakan, minimnya fasilitas dan kebersihan juga banjir yang menggenangi kios ketika hujan tiba jadi kendala pedagang selama ini.
"Bahkan ada sampah sudah menahun tidak dirapikan dan diangkut, begitu juga pengakuan hak kios guna bangunan pedagang yang membayar angsuran, sampai saat ini kepemilikannya itu tidak jelas mungkin bisa disebut bodong," ungkapnya.
Diakuinya, sebagai pendukung H.Aep Syaepuloh-Maslani pada Pilkada Karawang kemarin, sangat berharap ada tindakan kongkret dari para pemangku kebijakan.
"Saya berharap ada tindakan nyata dari pemerintah, adanya reses kang Pipik ini agar dapat dikomunikasikan dengan Pemkab Karawang untuk menangani permasalahan ini," ujarnya. [Sky]
