 |
| KH. Tajudin Noor. (foto:sky) |
KarawangNews.com - KH. Tajudin Noor terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Daerah (Musda) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Karawang ke VII periode tahun 2025 - 2030.
Ketua MUI Karawang, KH. Tajudin Noor, mengatakan, dalam pemilihan ini telah terlaksana dengan baik, setelah dibentuknya 11 orang tim formatur untuk menetapkan kandidat pada pemilihan ketua dan pengurus MUI Kabupaten Karawang.
"Alhamdulillah, dalam proses pemilihan ini berjalan lancar, setelah ada kesepakatan dari sepuluh orang itu yang mengikuti arahan dari ketua formatur dengan menetapkan secara aklamasi," kata Tajudin Noor, Rabu (5/2/2025) siang.
Dikatakan Tajudin Noor. Ia akan melaksanakan tugasnya dengan baik serta akan mencari program yang lebih baik lagi dan berkoordinasi dengan Forkopimda Kabupaten Karawang.
"Mudah-mudahan dapat dilaksanakan dengan baik dan bisa lebih baik lagi," ucapnya.
Lebih jauh, Tajudin Noor menyampaikan, dalam melaksanakan visi misinya ini, masih terkendala dengan dana yang belum maksimal untuk menjalankan program pendidikan kaderisasi ulama di Kabupaten Karawang.
Saat ini kata dia, baru melaksanakan dalam bentuk pelatihan da'i muda yang masih terbatas, diikuti kurang lebih sebanyak 60 orang sampai 100 orang, pada pelatihan-pelatihan da'i muda tersebut.
"Kalau dana memungkinkan lagi, seharusnya pelatihan da'i muda ini tidak cukup 2 sampai 3 hari saja. Setelah selesai pelatihan itu, maka, mereka ditetapkan sebagai da'i," jelasnya.
Selain itu, ia juga mengatakan ada agenda lainnya terkait edukasi untuk membantu masyarakat yang terjerat pinjaman uang online (pinjol).
"Kita akan undang pimpinan-pimpinan MUI kecamatan untuk dapat memberikan pemahaman terhadap masyarakat terkait dampak mudharatnya pinjol tersebut," ungkapnya.
Di tempat yang sama, ketua Formatur pemilihan ketua MUI Karawang, KH. Nasehuddin yang juga Pimpinan Ponpes Al Ikhlas menyampaikan, 11 orang tim formatur telah menyepakati memilih KH. Tajudin Noor.
"Alhamdulillah, hari ini semua sepakat menyatakan menerima atas kepemimpinan periode ke-3 KH. Tajudin Noor untuk melanjutkan memimpin MUI Kabupaten Karawang, masa bakti tahun 2025-2030," sebutnya.
Ia mengungkapkan, dengan semangat kebersamaan yang berorientasi kepada umat bukan pribadi melalui MUI ini, agar bisa mengayomi masyarakat di Kabupaten Karawang, lebih baik lagi.
"Kami sangat gembira karena sebelas formatur pemilihan ini, semua dapat menerima satu pun tidak ada yang komplain," tuturnya.
Dia menjelaskan, ke 11 formatur ini diambil terdiri dari dewan penasehat MUI Karawang terdahulu, pengasuh pondok pesantren, tokoh organisasi dari Muhammadiyah, NU, Persis dan lainnya serta mewakili tiap MUI kacamatan dari 4 wilayah di Kabupaten Karawang.
"Kami sebelas formatur ini menyatakan memilih KH. Tajudin Noor secara aklamasi," terangnya.
Seperti diketahui dalam Musda MUI Kabupaten Karawang tersebut, dihadiri Bupati Karawang terpilih, H.Aep Syaepuloh, Bakesbangpol Karawang, Kabag Kesra Karawang, juga hadir ketua MUI Jawa Barat beserta puluhan ketua MUI kecamatan, dan tokoh organisasi Islam lainnya.
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh mengatakan, hari ini Karawang sudah mulai berbenah dalam kepemimpinannya, kesehatan, insfratruktur dan pendidikan menjadi skala prioritas.
Kata Bupati Aep, kebijakan pemerintah pusat selaras dengan pemerintah daerah, begitu juga MUI pusat selaras dengan MUI daerah agar terciptanya pembangunan yang merata serta tidak membeda-bedakan semua dapat menerima untuk mensejahterakan masyarakat guna mewujudkan Karawang yang lebih maju. Maka, harus terjalin erat sinergitas antara umaro dan ulama.
"Mari, kita bersama-sama untuk membangun Karawang yang lebih baik lagi dan lebih maju," ujarnya. (Sky)
