Kapolres Karawang, AKBP Edwar Zulkarnain (kanan). |
KarawangNews.com - Kapolres Karawang meminta maaf kepada masyarakat di Desa Tirtajaya terkait kasus yang melibatkan oknum anggota Polisi Sektor (Polsek) Tirtajaya.
Hal itu disampaikan langsung Kapolres Karawang AKBP Edwar Zulkarnain, pada saat kunjungan silaturahmi fun colling sytem di wilayah Kecamatan Tirtajaya.
"Kejadian yang terjadi merupakan pukulan bagi saya, untuk itu saya sebagai Kapolres Karawang memohon maaf yang sebesar besarnya kepada semua pihak," ujar Kapolres di hadapan masyarakat Desa Tirtajaya, Jumat (1 /11/2024) sore.
Seperti diketahui, permohonan maaf Kapolres Karawang tersebut atas adanya oknum anggota polisi yang berperilaku tidak profesional bertindak di luar standar operasional (SOP) saat menjalankan tugas, sehingga berbuntut kekecewaan warga Desa Tirtajaya.
Lanjut Kapolres mengatakan, saya yang bertanggung jawab atas tindakan dan perbuatan oknum anggota polisi tersebut, dan apa yang dilakukan oknum ini, sungguh di luar yang seharusnya anggota Polri lakukan.
"Sekali lagi saya mohon maaf kepada warga dan tokoh masyarakat Tirtajaya," tambahnya.
Ditegaskannya, ini merupakan bentuk tanggung jawab dia sebagai Kapolres Karawang yang tidak sempurna dalam mengawasi perilaku dan tindakan salah satu oknum anggota sehingga kejadian ini terjadi.
Selain itu, Kapolres juga berkomitmen untuk cepat menindaklanjuti setiap laporan yang diterima dari masyarakat sehingga tidak akan ada lagi kejadian hal serupa.
Pihaknya dan propam Polda Jabar telah melakukan langkah pemeriksaan dan mengamankan pelaku dan menekankan pihaknya akan bertindak profesional sehingga kasus ini akan diproses sampai selesai.
"Oknum AIPDA AM kini telah diamankan dan ditempatkan diruang riksa atau tempat khusus Sie Propam Polres Karawang. Saat ini AIPDA AM dalam proses pemeriksaan untuk memastikan adanya pelanggaran kode etik," jelas Kapolres.
Kapolres mengingatkan, mengajak warga dan tokoh masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban, apalagi di dalam suasana menjelang Pilkada saat ini.
"Kejadian ini sudah cukup dengan kita melakukan tindakan tegas terhadap oknum yang melanggar, ini diharapkan dapat menunjukan komitmen kepolisian dalam menjaga integritas setiap anggota," tandasnya. (*)