 |
| Diskusi KPU Kabupaten Karawang bersama Karang Taruna dan Buruh. |
KarawangNews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang menggelar diskusi publik terpumpun dalam rangka sosialisasi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 bersama Karang Taruna dan sejumlah perwakilan pederasi buruh di salah satu hotel ternama di Karawang, Provinsi Jawa Barat.
Diketahui dalam kegiatan tersebut dihadiri ratusan peserta dengan mengangkat tema yang bertajuk 'Menakar Nasib Buruh dalam Pilkada Karawang 2024'.
Hadir sejumlah perwakilan narasumber di antaranya tokoh masyarakat juga akadamisi, Sonny Hersona, pengamat politik dan ekonomi Ir.H.Rd, Asmara Hidayatullah, Ketua KPU Kabupaten Karawang, Mari Fitriana, Ketua umum Kasbi Karawang, Jeni Haryanto, turut hadir politisi Ketua MPP PAN Karawang Dendang Koswara, S.H acara tersebut berlangsung sukses dan lancar dipandu Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Karawang, Dani Sudirman, M.M, Selasa (23/7/2024).
Ketua KPU Karawang, Mari Fitriana menyampaikan pada awak media, dalam giat diskusi ini merupakan kerja sama KPU bersama Karang Taruna dan buruh dalam rangka sosialisasi menjelang Pilkada pada 27 November 2024 mendatang, juga membahas nasib buruh ke depan di Kabupaten Karawang.
"Dalam diskusi tadi bersama Karang Taruna Kabupaten Karawang dan kaum buruh, mendatangkan peserta dari anggota dan pengurus perwakilannya, mereka berharap ke depannya bupati dan wakil bupati terpilih nanti, lebih memperhatikan nasib buruh," ungkap Mari Fitriana.
Sementara, di tempat yang sama Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang, Asep Saepulah disapa akrab Asep Ceong menambahkan dan menekankan Karang Taruna itu harus independen dan tidak memihak terhadap salah satu calon bupati dan wakil bupati dalam kontestasi politik di Pilkada Karawang nanti.
Ia menegaskan, konsen kita (Karang Taruna) terhadap nasib buruh di Karawang yang harus kita dorong dan terus diperjuangkan, selanjutnya mengingatkan dalam Pilkada nanti, secara pribadi dan organisasi Karang Taruna Kabupaten Karawang, tidak akan berpihak kepada siapapun.
"Saya imbau dan wajibkan kepada seluruh anggota dan pengurus Karang Taruna harus datang ke TPS untuk memilih dan menentukan pilihannya masing-masing," tandasnya. [sky]
