KarawangNews.com - Belum lama menjabat, nama Camat Kutawaluya Ade Setiawan, sudah dicatut untuk modus penipuan donasi sumbangan ke yayasan-yayasan.
Hal tersebut terungkap, saat salah satu pengurus yayasan di wilayah Kecamatan Kutawaluya, dihubungi 'oknum' yang mengaku sebagai Camat, dan katanya akan menyalurkan donasi dan sumbangan untuk yayasan.
"Saya mewakili rekan-rekan di Kecamatan, mau menyampaikan sedikit rezeki untuk yayasan sedikit dana donasi untuk yayasan," bunyi pesan singkat dari oknum tersebut ke salah satu pengurus yayasan.
Ketika coba dikonfirmasi, Ade menegaskan tidak pernah mengirimkan pesan tersebut. Dirinya memastikan, hal itu merupakan modus penipuan dan warga masyarakat agar menghiraukannya.
"Salah satu pengurus ada yang konfirmasi ke saya. Oknum tersebut mencatut foto saya kemungkinan dari sosial media, dipastikan itu bukan saya," kata Ade, Sabtu (05/11/2022) pagi.
Saat dikirimi screenshot pesan perihal sumbangan atas nama dirinya, Ade mencoba untuk menghubungi nomer tersebut. Namun, dikatakan Ade, nomer itu malah selanjutnya tidak aktif.
Lebih lanjut, Ade mewanti-wanti agar masyarakat jangan sampai tertipu oleh orang yang mengaku-ngaku dari pihak kecamatan dan akan memberikan sumbangan.
Hal tersebut terungkap, saat salah satu pengurus yayasan di wilayah Kecamatan Kutawaluya, dihubungi 'oknum' yang mengaku sebagai Camat, dan katanya akan menyalurkan donasi dan sumbangan untuk yayasan.
"Saya mewakili rekan-rekan di Kecamatan, mau menyampaikan sedikit rezeki untuk yayasan sedikit dana donasi untuk yayasan," bunyi pesan singkat dari oknum tersebut ke salah satu pengurus yayasan.
Ketika coba dikonfirmasi, Ade menegaskan tidak pernah mengirimkan pesan tersebut. Dirinya memastikan, hal itu merupakan modus penipuan dan warga masyarakat agar menghiraukannya.
"Salah satu pengurus ada yang konfirmasi ke saya. Oknum tersebut mencatut foto saya kemungkinan dari sosial media, dipastikan itu bukan saya," kata Ade, Sabtu (05/11/2022) pagi.
Saat dikirimi screenshot pesan perihal sumbangan atas nama dirinya, Ade mencoba untuk menghubungi nomer tersebut. Namun, dikatakan Ade, nomer itu malah selanjutnya tidak aktif.
Lebih lanjut, Ade mewanti-wanti agar masyarakat jangan sampai tertipu oleh orang yang mengaku-ngaku dari pihak kecamatan dan akan memberikan sumbangan.
"Masyarakat jangan sampai menjadi korban. Hal ini tentu sangat merugikan, kasihan kalo ada yang kena," tandas Ade. [Yoz]
