 |
| Humas RS Proklamasi Bayu Yuda P, saat memberikan pengobatan gratis terapi spiritual EFT ke masyarakat, (28/04) silam. |
KarawangNews.com - EFT atau emotional freedom technique adalah terapi alternatif yang umumnya dilakukan untuk mengatasi tekanan emosional. Terapi EFT kian populer dipraktikan banyak orang karena caranya yang sangat mudah dan bisa dilakukan secara mandiri.
Pada dasarnya, terapi EFT merupakan penyederhanaan dari terapi TFT (thought field therapy) yang berguna untuk menghilangkan pikiran, ingatan, dan emosi negatif pada diri seseorang. Terapi ini dilakukan dengan memfokuskan pikiran pada suatu masalah dan gerakan mengetuk-ngetuk bagian tubuh tertentu dengan jari.
Medio April lalu, bersamaan dengan pembagian sembako di akhir ramadhan, RS proklamasi sosialisasikan sekaligus berikan pengobatan EFT gratis ke masyarakat.
Humas RS Proklamasi Bayu Yuda mengatakan, EFT Kompatibel dan tidak bertentangan dengan medis karena masuk ke salah satu pengobatan alternatif dalam permenkes no 1109/menkes/per/IX/2007 Bab 1 Pasal 1 tentang penyelenggaraan pengobatan komplementer alternatif di fasilitas pelayanan kesehatan.
Menurutnya, terapi EFT antara lain, bisa berguna untuk meredakan stres dan kecemasan. Manfaat terapi ini, diakuinya telah lama dirasakan banyak orang.
"Hal ini dibuktikan oleh beberapa penelitian yang menyatakan bahwa terapi EFT dinilai mampu menurunkan kadar hormon kortisol dan mengembalikan suasana hati menjadi lebih riang dan semangat," jelasnya, Rabu (18/05/2022).
Lebih lanjut, Bayu menguraikan, terapi EFT juga mampu mengatasi gangguan stres pascatrauma. Studi menyebutkan, terapi ini terbukti efektif untuk veteran perang yang mengalami gangguan stress pascatrauma (PTSD).
"Karena dilakukan sebagai psikoterapi, terapi EFT dalam kasus ini harus dipandu oleh instruktur profesional, sehingga manfaatnya bisa dirasakan secara optimal," ujarnya.
Terapi EFT diketahui dapat memberikan hasil yang baik dalam mengurangi munculnya nyeri dan tingkat nyeri pada penderita nyeri kronis. Contoh nyeri kronis yang terbukti dapat mereda dengan EFT, antara lain sakit kepala tegang dan nyeri leher kronis.
Meski begitu, dikatakan Bayu, terapi ini tidak bisa menggantikan obat yang telah diberikan oleh dokter, namun terapi ini insya allah akan berdampak karena terapi EFT dipadukan secara spiritual dengan doa.
"Sebagai muslim kita dianjurkan berdoa dengan asmaul husna, maka terapi ini kita kolaborasikan dengan Asmaul Husna," tandas penyandang sertifikat SEFT terapis dan super memory asmaul husna ini. [Yoz]
