• Jelajahi

    Copyright © KarawangNews.com - Pelopor Media Online di Karawang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Pengamat Sebut Sanksi Penutupan Sementara Wisata Taman Anggur Tak Sebanding

    Selasa, 01 Februari 2022


    KarawangNews.com, SUBANG - Vidio konser musik di tengah khalayak saat Indonesia masih dalam kondisi pandemi Covid-19 dengan lonjakan Omicron yang semakin tinggi, viral dan menjadi perbincangan netizen dijagat maya.

    Kerumunan tersebut menuai kecaman keras dari warganet. Tak pelak, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Subang mengeluarkan sanksi berupa penutupan sementara Destinasi Wisata Taman Anggur Kukulu, selama tiga hari mulai tanggal 1 hingga 3 Februari 2022.

    Destinasi wisata yang berada di Desa Balingbing, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang tersebut dinilai telah melanggar protokol kesehatan Covid-19.

    Surat yang berisi pemberian sanksi yang bernomor: PR.01/276/Disparpora ditandatangani langsung Bupati Subang Ruhimat pada 31 Januari 2022, tersebut ditujukan kepada Pengelola Destinasi Wisata Taman Anggur Kukulu.

    Pengamat Pemerintahan, Aneng Winengsih SH, MH., menilai sanksi penutupan tiga hari saja tidaklah cukup dan sebanding dengan pelanggaran prokes yang diduga dilanggar oleh pihak pengelola Wisata Taman Anggur Kaluku.

    Pasalnya kata Aneng, sebelum menggelar konser musik pihak pengelola seharusnya sudah melakukan antisipasi akan membludaknya penonton yang hadir. Juga, selalu berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat untuk menerapkan prokes ketat.

    "Kan bisa dilihat dari banyaknya tiket yang terjual, sehingga pihak pengelola seharusnya sudah bisa mengantisipasi dan mempersiapkan prokes ketat," katanya.

    Disesalkan Aneng, ditengah pandemi seperti ini, dimana sangat besar resiko terpapar virus, apalagi dengan varian baru omicron yang semakin melonjak, ada tempat hiburan atau wisata yang menggelar konser dengan penonton hingga ribuan tanpa menerapkan pengawasan prokes yang ketat.

    "Saya menyayangkan sekali kenapa pemilik wisata Taman Anggur yang kalau tidak salah beliau itu juga seorang anggota dewan kenapa tidak paham akan peraturannya," ungkap Aneng.

    Dikatakan Aneng, banyaknya massa tentu menyebabkan kerumunan, apalagi konser musik itu menghadirkan bintang tamu yang sedang viral. Menurutnya, sudah pasti acara tersebut dibanjiri oleh lautan fans dari berbagai daerah.

    "Jangan sampai hanya mementingkan keuntungan materi saja tanpa memikirkan akibatnya bagi masyarakat umum," tandasnya. (yoz)
    Kolom netizen

    Buka kolom netizen

    Lentera Islam


    Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Baqarah: 153)

    Berita Terbaru

    lingkungan

    +