Kabupaten Karawang Surplus 500.000 Ton beras setiap tahunnya. Selama pandemi Covid-19 Cadangan Beras Daerah (CBD) terpantau aman.
Kepala Dinas Pangan Karawang, Kadarsiman, mengatakan Produksi beras mencapai 800.000 Ton, sedangkan jumlah penduduk Karawang hanya 2.3 juta jiwa dan maksimal konsumsi beras warga hanya 133 Kg / Kapita atau 305.900 Ton beras per tahun. Sisa sekitar 500.000 Ton di distribusikan keluar karawang seperti ke Bandung, Jakarta dan Tangerang.
"Untuk Pangan pokok seperti beras masih aman, namun untuk daging, bawang merah dan bawang putih, kita masih impor dari luar daerah." Ujar Kadarsiman saat ditemui Jumat(3/7/2020) pagi.
Dia menambahkan, untuk menjawab persoalan impor pangan, Dinas Pangan Karawang meluncurkan program Perkarangan Pangan Lestari (P2L) yaitu kegiatan budidaya berbagai jenis tanaman dengan memanfaatkan pekarangan di sekitar rumah, atau lahan kosong yang tidak produktif melalui pengembangan rumah bibit, demplot, pertanaman, dan pascapanen serta pemasaran.
"Saya mengharapkan bila berjalan dengan lancar, ibu-ibu akan berkurang pengeluarannya untuk belanja sayuran, karena udah ditanam dipekarangannya." Tegasnya.