KARAWANG, KarawangNews.com - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Rengasdengklok Utara terpaksa diundur hingga pukul 12.00 WIB dari jadwal pukul 07.00 WIB, Minggu (13/2/2020), sebab sebanyak 1.500 rumah di desa tersebut kebanjiran akibat hujan deras semalaman, akibat banjir ini sebanyak 4.000 warga mengungsi.
Di tengah suasana banjir tersebut, sejumah warga yang tercatat Daftar Pemilih Tetap (DPT) tetap mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lapangan sepak bola Dusun Cikangkung desa ini, dengan kondisi becek warga tetap antusias meski harus menjinjing alas kaki mereka akibat lokasi TPS berlumpur.
Selain di Rengasdengklok Utara, hal sama terjadi di Desa Kertaraharja, Kecamatan Pedes, mesti rumah warga tidak terendam banjir, tetapi kondisi TPS sudah tak menentu akibat becek dan berlumpur. Meski begitu, panitia Pilkades berupaya membuat warga nyaman ketika masuk bilik suara untuk memilih calon kepala desanya. (get)
Di tengah suasana banjir tersebut, sejumah warga yang tercatat Daftar Pemilih Tetap (DPT) tetap mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lapangan sepak bola Dusun Cikangkung desa ini, dengan kondisi becek warga tetap antusias meski harus menjinjing alas kaki mereka akibat lokasi TPS berlumpur.
Selain di Rengasdengklok Utara, hal sama terjadi di Desa Kertaraharja, Kecamatan Pedes, mesti rumah warga tidak terendam banjir, tetapi kondisi TPS sudah tak menentu akibat becek dan berlumpur. Meski begitu, panitia Pilkades berupaya membuat warga nyaman ketika masuk bilik suara untuk memilih calon kepala desanya. (get)
