KARAWANG, KarawangNews.com - Ideologi yang bersifat radikal sangat mengancam persatuan Indonesia, tak terkecuali masuk ke kampung-kampung, maka perkuatan empat pilar kebangsaan perlu dilakukan secara masif, yaitu Pancasila, UUD 45, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.
Hal ini dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Saan Mustopa, kepada warga setempat, saat sosialiasi 4 pilar kebangsaan di Kantor Desa Telukambulu, Kecamatan Batujaya, Minggu (15/12/2019).
"Sehingga peningkatan pemahaman perlu diketahui masyarakat dengan jelas," kata Saan Mustopa.
Diakui Saan, bukan hanya sosialisasi yang harus dilakukan MPR RI, kedepan ia akan mengusulkan pelatihan empat pilar kebangsaan untuk setiap ketua RT di pedesaan, selanjutnya ketua RT yang meneruskan sosialisasi itu ke masyarakat.
"Semakin kuat masyarakat memahami empat pilar kebangsaan, maka tidak akan adalagi masyarakat yang bakal terpapar radikalisme," kata politisi Partai NasDem ini. (spn)
Hal ini dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Saan Mustopa, kepada warga setempat, saat sosialiasi 4 pilar kebangsaan di Kantor Desa Telukambulu, Kecamatan Batujaya, Minggu (15/12/2019).
"Sehingga peningkatan pemahaman perlu diketahui masyarakat dengan jelas," kata Saan Mustopa.
Diakui Saan, bukan hanya sosialisasi yang harus dilakukan MPR RI, kedepan ia akan mengusulkan pelatihan empat pilar kebangsaan untuk setiap ketua RT di pedesaan, selanjutnya ketua RT yang meneruskan sosialisasi itu ke masyarakat.
"Semakin kuat masyarakat memahami empat pilar kebangsaan, maka tidak akan adalagi masyarakat yang bakal terpapar radikalisme," kata politisi Partai NasDem ini. (spn)