KARAWANG, KarawangNews.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan akan menjamin Calon legislatif (Caleg) yang sakit jiwa akibat kalah dalam Pemilihan Umum (Pemilu), asalkan Caleg itu mengasuransikan dirinya ke BPJS Kesehatan.
Hal itu diungkapkan Kepala BPJS Cabang Karawang, drg. Unting Patri Wicaksono Pribadi, Selasa (16/4/2019) siang di kantornya. Kata dia, pihaknya akan siap menjamin pembiayaan sakit ringan hingga sakit berat yang disebabkan stress kalah mencalonkan diri menjadi anggota legislatif.
"BPJS Kesehatan akan menjamin pengobatan bagi Caleg yang mengalami gangguan jiwa, asalkan Caleg itu terdaftar BPJS Kesehatan," jelasnya.
Dijelaskan Unting, penanganan Caleg yang mengalami gangguan kejiwaan akan sama dengan pasien umumnya, sehingga tidak ada penanganan khusus, BPJS Kesehatan juga akan merujuk rumah sakit jiwa bagi pasien.
Diketahui, pemilihan Caleg dan pemilihan Presiden RI yang diserentakan pada tanggal 17 April 2019 besok bakal rawan terjadi gangguan jiwa bagi Caleg yang kalah. Sebab, hampir semua Caleg menguras harta dan kekayaan mereka untuk mendulang suara terbanyak. Namun, tak bisa dipungkiri jika kekalahannya membuat mereka stress. (spn)
Hal itu diungkapkan Kepala BPJS Cabang Karawang, drg. Unting Patri Wicaksono Pribadi, Selasa (16/4/2019) siang di kantornya. Kata dia, pihaknya akan siap menjamin pembiayaan sakit ringan hingga sakit berat yang disebabkan stress kalah mencalonkan diri menjadi anggota legislatif.
"BPJS Kesehatan akan menjamin pengobatan bagi Caleg yang mengalami gangguan jiwa, asalkan Caleg itu terdaftar BPJS Kesehatan," jelasnya.
Dijelaskan Unting, penanganan Caleg yang mengalami gangguan kejiwaan akan sama dengan pasien umumnya, sehingga tidak ada penanganan khusus, BPJS Kesehatan juga akan merujuk rumah sakit jiwa bagi pasien.
Diketahui, pemilihan Caleg dan pemilihan Presiden RI yang diserentakan pada tanggal 17 April 2019 besok bakal rawan terjadi gangguan jiwa bagi Caleg yang kalah. Sebab, hampir semua Caleg menguras harta dan kekayaan mereka untuk mendulang suara terbanyak. Namun, tak bisa dipungkiri jika kekalahannya membuat mereka stress. (spn)