KARAWANG, KarawangNews.com - Kanit Laka lantas Polres Karawang Iptu Sabar Santoso memberikan tenggat waktu selama sepekan untuk menyidik kasus kecelakaan yang terjadi di Kampung Pakuncen RT 02/07 Desa Sukaharja Kecamatan Telukjambe Timur, Sabtu (17/12/2016) sore lalu.
"Kami akan maksimalkan penyidikan kasus kecelakaan ini agar pekan depan berkas perkaranya sudah bisa kami limpahkan ke kejaksaan," kata Sabar saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (19/12/2016) kemarin.
Untuk mempercepat proses penyidikan tersebut pihaknya akan meminta keterangan, khususnya dari saksi korban yang melihat peristiwa nahas tersebut.
"Kami akan memeriksa saksi dari pihak korban, sebab tersangka dan dua saksi lainnya yang ada di TKP sudah kami periksa," lanjut Sabar
Menanggapi pernyataan saksi Endang E Suharyono, Ketua LSM Gibas Telukjambe Timur yang menyebutkan, pengemudi Pajero putih B 1046 FJD dalam kondisi mabuk, sehingga tidak mampu menguasai kendaraan tersebut hingga akhirnya menabrak pedagang mie ayam, pengendara motor Yamaha Vino, tukang gas, pedagang goreng sosis dan pop ice termasuk dua anak kecil.
"Kecelakaan tersebut terjadi bukan karena pengemudi mobil Nurafan (18) tengah dalam pengaruh narkoba melainkan karena panik," ucapnya
Saat diperiksa penyidik, tersangka mampu menjawab seluruh pertanyaan penyidik. Selain itu, kondisi fisik Nurafan juga terlihat segar. Bahkan, untuk menjawab keraguan publik, urine tersangka juga sudah dites.
"Hasilnya negatif," ucapnya.
Kata dia, kondisi mobil dalam keadaan layak saat dioperasikan, rumor yang menyebutkan kecelakaan terjadi karena rem blong dengan sendirinya terpatahkan, terlebih mobilnya masih baru.
Pemilik mobil, Mohammad Baihaki SPS menyatakan, mobil tersebut dalam kondisi layak saat direntalkan ke konsumen. Sebab, sebelum direntalkan, dia adalah orang terakhir yang menggunakan mobil tersebut.
"Sepulang dari Jawa Rabu lalu, mobil itu saya parkirkan di depan rumah selama dua hari, kemudian Sabtu itu diparkirkan di tempat rental," terangnya
Ia juga bersedia untuk melakukan uji kelayakan atas mobil itu jika ada pihak pihak yang meragukan kondisi mobil itu.
"Saya siap, kalau ada yang ingin tes ke bengkel otomotif," ujarnya. (os)
