• Jelajahi

    Copyright © KarawangNews.com - Pelopor Media Online di Karawang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Puing Jembatan Ambruk di Ciparage Menggangu Nelayan

    Jumat, 18 November 2016
    KARAWANG, KarawangNews.com - Pasca jembatan Ciparage, di Kecamatan Tempuran roboh pada Jumat (4/11/2016) lalu, imbasnya kini seribu lebih warga setempat terganggu aktivitasnya, karena sulit menyeberang. Sedangkan puluhan nelayan tak bisa melaut, karena jalur sungai menuju muara terhalang puing jembatan yang ambruk.

    Ketua Koperasi Produksi Perikanan Laut (KPPL) Ciparage, juga Wakil Ketua III DPRD Karawang, Budianto meminta, kontraktor yang membuat jembatan ini bertanggungjawab menyingkirkan reruntuhan jembatan.,agar tidak mengganggu hilir mudik perahu nelayan di sungai itu.

    "Pasca jembatan ambruk, pemasukan koperasi dari pelelangan ikan merosot, sehari kerugian kita Rp 80 juta hingga Rp 100 juta, karena ada 69 perahu yang tidak bisa melaut," kata dia, saat ditemui Jumat (18/11/2016) di lokasi jembatan ambruk itu.

    Hal senada dikatakan seorang bakul atau pedagang ikan, Kohar (42), penghasilan bakul pun merosot hingga 30 persen, keadaan ini akan terus dialami semua bakul selama jembatan itu belum diperbaiki.

    "Akibat banyaknya perahu yang tidak melaut, produksi ikan di pelelangan ini turun drastis," ucapnya.

    Sementara, untuk menyeberang sungai ini, warga menggunakan jasa penyeberangan perahu dengan tarif Rp 2.000 - Rp 5.000 untuk sekali menyeberang. Tentunya, ini menjadi beban biaya bagi masyarakat setempat, mereka terpaksa harus menggunakan jasa tersebut untuk bisa beraktivitas.

    Diketahui, jembatan utama penghubung antar kampung di Desa Ciparage ambruk pada Jumat (4/21/2016) pukul 02.30 WIB. Jembatan beton setinggi 10 meter dari permukaan air itu ambruk menimpa sebuah perahu milik nelayan yang disandarkan di bawah jembatan.

    Ambruknya jembatan ini akibat ditubruk perahu tongkang pengangkut alat berat sebuah proyek di pantai, setelah itu jembatan tak pernah diperbaiki, sehingga keropos dan pondasinya tak mampu menahan beban jembatan.

    Beruntung pada saat kejadian tidak ada korban jiwa, sebab kondisi lingkungan setempat sedang hujan dan mati listrik, sehingga tidak ada warga yang menyeberang jembatan dalam gelap gulita. (spn)
    Kolom netizen

    Buka kolom netizen

    Lentera Islam


    Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Baqarah: 153)

    Berita Terbaru

    lingkungan

    +