BeritaKarawang.com - Penyakit chikungunya mulai menyerang warga Desa Medang Asem, Kecamatan Jayakerta, sedikitnya 25 warga positif terserang penyakit ini.
Warga yang terserang tinggal di satu lingkungan permukiman RT 10 RW 4. Warga mulai merasakan serangan penyakit ini sejak dua pekan lalu. Menurut warga, awalnya mereka merasakan panas dingin, kesemutan dan ngilu-ngilu di seluruh persendian tubuhnya.
Tim medis Puskesmas Medang Asem, Sumatra Suyono, Sabtu (8/5/2010) siang menjelaskan, pihaknya langsung melakukan tindak pencegahan dengan memberikan pertolongan medis yang lebih intensif kepada para korban.
Menurut dia, serangan penyakit yang menimpa warga belum sampai parah sehingga untuk sementara mereka masih bisa dirawat intensif oleh dokter di Puskesmas Medang Asem.
Akibat Nyamuk
Dijelaskannya, penyakit chikungunya diakibatkan oleh golongan alvirus (virus chikungunya) yang ditularkan oleh nyamuk demam berdarah. Gejala penyakit ini sama dengan gejala demam berdarah, hanya virus yang menularkannya berbeda. Penyakit ini bisa diobati dan tidak sampai mematikan asalkan penderitanya cepat ditolong.
Cara pencegahan penyakit ini sama dengan pencegahan penyakit demam berdarah, yakni membersihkan lingkungan perumahan dari kemungkinan bersarangnya jentik-jentik nyamuk malaria, melakukan abatisasi, serta penyemprotan dengan bahan kimia untuk memberantas nyamuk penyebar virus chikungunya. (**)