KUTAWALUYA, RAKA - Musim panen semangka yang berlangsung secara serentak diwilayah Kecamatan Kutawaluya, langsung diserbu para pedagang semangka asmara. Pasalnya, semangka yang dijajakan merupakan semangka kualitas terbaik yang hanya bisa dihasilkan selama satu tahun lamanya.
Semangka merah tanpa biji yang berasal dari wilayah Kecamatan Rawamerta adalah semangka favorit para pecinta buah semangka. Hal itu diakui pedagang semangka yang merupakan warga setempat, Sunandar (40) kepada RAKA, selasa (29/9) ditemui dilapaknya.
Menurut pedagang yang telah mendalami kualitas semangka selama 18 tahun lamanya mengakui jika kualitas semangka yang didatangkan dari Rawamerta sangat tinggi. "Maka dari itu, banyak yang menamakan semangka asmara. Sebab, untuk satu buah semangka maksimal bisa mencapai berat sekitar 14 kg. Dan paling minim sekitar 8 kg/buah, "ungkapnya.
Dijelaskannya, jika hasil pendapatan yang didapatkannya sangat tinggi dengan berjualan semangka berkualitas terbaik. Selain mendapat respon baik dari konsumen pendapatan penjual terdorong dengan datangnya musim panen. "Banyak konsumen yang mengaku puas dengan semangka yang kami jajakan, selain rasanya yang sangat manis dan sangat dingin juga semangka asmara dihasilkan tanpa biji, "katanya.
Pedagang lainnya, Mpar (50) membenarkannya sekaligus menambahkan jika semangka itu paling banyak diburu oleh masyarakat yang berasaL dari kota tanggerang. "Paling banyak pembeli yang berasal dari luar daerah berasal dari kabupaten tanggerang. pembeli lainnya lebih banyak berasal dari Kabupaten Bekasi. Rata rata pembelinya mengaku akan di jual kembali di sebuah supermarket, "ungkapnya.(sigit/spn)