Siswa kelas 3 SMAN 1 Rengasdengklok serius menjawab soal try out.
RENGASDENGKLOK, RAKA - Semua SMA se-Kabupaten Karawang melaksanakan try out tiga hari dalam rangka persiapan Ujian Nasional (UN) pada 20 April 2009 mendatang. Seperti di SMAN 1 Rengasdengklok, mulai Senin (23/2) pagi, sebanyak 287 siswa serius menjawab soal-soal yang akan di UN kan.
Wakasek Urusan KurikulumYunanto S.pd, menjelaskan, dari try out ini bisa terukur kemampuan siswa dan kesiapan mereka menghadapi UN. Try out ini merupakan evaluasi tentang kekurangan-kekurangan siswa. Dalam waktu yang tersisa selama dua bulan kedepan, ada waktu bagi guru-guru untuk mengejar materi yang akan disampaikan pada siswa.
Selain untuk mengukur kemampuan, try out ini membiasakan peserta UN untuk mengisi Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN). Tentunya, selama try out ini, siswa pun diwajibkan membuka materi kelas 1 dan 2 termasuk kisi-kisi UN yang telah dibagikan guru pada siswa.
Senin kemarin, try out yang dilakukan siswa IPA diantaranya Bahasa Inggris dan Kimia, sedangkan IPS Bahasa Inggris dan Geografi. Hari ini, IPA try out Bahasa Inggris dan Kimia, sedangkan IPS Bahasa Inggris dan Geografi. Rabu besok, IPA try out Fisika dan Biologi, kemudian IPS try out Ekonomi dan Sosiologi. Masing-masing soal dikerjakan 120 menit. Dan soal try out ini dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Tingkat Provinsi Jawa Barat. "Try out ini untuk melihat kesiapan materi peserta UN, hasilnya untuk mengevaluasi dan menambah kekurangan agar bisa dikejar hingga 20 April 2009," ucap Yunanto.
Di tempat sama, Pengawas SMA Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang, Tri Hartono mengatakan, kesiapan siswa tergantung sekolah masing-masing, setelah bimbingan belajar (bimbel) guru-guru pun harus bisa meluangkan waktu mereka memberikan pendalaman materi di luar jam pelajaran sekolah. "Saya tekankan pada guru-guru, dalam kegiatan belajar mengajar siswanya harus dipersiapkan dan diberi pengarahan. Saya ingin peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Karawang," ucapnya.
Kepala SMAN 1 Rengasdengklok, Drs. H. Tarya Sukmana mengatakan, pelaksanaan try out ini untuk kedua kalinya sejak awal kegiatan bimbel Agustus 2008 lalu. Try out pertama digelar dinas pendidikan kabupaten pada 9-14 Februari 2009 kemarin. Dan try out kedua ini penyelenggaranya adalah tingkat provinsi. "Kita berusha semaksimal mungkin sesuai harapan supaya siswa bisa lulus 100 persen. Kita sudah berupaya maksimal dan memang perkembangan siswa sudah terlihat bagus. Hasil try out kemarin sudah disampaikan pada orang tua siswa," ujarnya.
Usai try out, dua siswi kelas 3 IPS 2, Pipit dan Sarni menjelaskan, mereka berdua kini telah mengurangi waktu main untuk digunakan belajar dan membuka materi pelajaran kelas 1 dan 2, termasuk materi baru di kelas 3. Mereka akui, soal try out itu sebenarnya telah dibahas bersama guru, tapi ketika menghadapi soal itu kadang mereka lupa. "Selama ini tidak ada kendala, malah try out kemarin saya mendapat nilai bagus," kata Pipit. (spn)